bayi burung

bayi burung

7 Hal tentang Bayi Burung yang Perlu Diketahui Sebelum Memeliharanya Bagi Anda yang ingin memelihara bayi burung, ada beberapa hal yang perlu diketahui terlebih dahulu agar perawatan bayi burung berjalan dengan baik. Berikut adalah 7 hal tentang bayi burung yang perlu diketahui sebelum memeliharanya: 1. Bayi burung pertama kali menyerupai burung betina. Namun, pada saat bertumbuh dewasa, warna bulu dan bentuk tubuhnya akan berubah. 2. Bayi burung membutuhkan makanan khusus. Selama beberapa saat, bayi burung perlu diberi makan makanan khusus sesuai jenis burungnya. Setelah itu, Anda dapat memberikan makanan yang umumnya diberikan pada burung dewasa. 3. Bayi burung membutuhkan kehangatan yang lebih dari manusia. Untuk menjaga bayi burung tetap hangat, Anda perlu menempatkannya di tempat dengan suhu sekitar 29°C. Anda dapat menggunakan panas dari air panas dalam kantong atau botol, atau dari lampu bohlam. 4. Bayi burung yang memiliki bulu sebagian atau penuh disebut fledgling. Meskipun sudah bisa berjalan terbang dan mandiri, bayi burung ini masih perlu diberi makan oleh induknya. 5. Jangan bercengkerama dengan bayi burung jika Anda hamil atau memiliki daya tahan tubuh yang buruk. Bayi burung dapat menularkan berbagai penyakit, seperti salmonela, yang dapat menginfeksi manusia. Selalu jaga kebersihan Anda ketika merawat burung. 6. Anak burung (fledgling) sudah mampu meninggalkan sarangnya, tetapi masih kembali ke sarang dan diberi makan oleh induknya. Anak burung yang baru bisa terbang sudah memiliki bulu dan terlihat seperti burung dewasa kecil, tetapi ia masih belajar untuk terbang. 7. Memelihara bayi burung membutuhkan kesabaran dan perhatian lebih. Apabila Anda ingin memelihara bayi burung, pastikan Anda sudah mengetahui cara perawatannya dengan baik. Itulah 7 hal tentang bayi burung yang perlu diketahui sebelum memeliharanya. Jika Anda ingin memelihara bayi burung, pastikan Anda melakukan penelitian dan konsultasi dengan dokter hewan terlebih dahulu.