dewa dewi cina

Mitologi Tiongkok adalah salah satu warisan budaya Tionghoa yang kaya akan dewa-dewi dan makhluk mitologi. Para dewa-dewi ini diciptakan berdasarkan imajinasi dari manusia atau manusia yang telah meninggal yang diberikan kemampuan lebih karena perbuatan baiknya. Salah satu dewa terkenal dalam mitologi ini adalah Wu Lu Cai Shen, yang dikenal sebagai Dewa Harta Lima Penjuru. Ada juga delapan dewa terkenal dalam mitologi Taoisme yang disebut Ba Xian. Mereka dianggap sebagai simbol keberuntungan dalam masyarakat Tionghoa. Selain itu, ada juga Mother Goddesses Bixie Yuanjun, yang dikenal sebagai dewi kelahiran, fajar, dan takdir serta kuat dalam hal kehamilan dan persalinan. Meskipun dewa-dewa Tionghoa tidak sama dengan Tuhan yang ada dalam agama Ibrahim yang dipuja, namun dewa-dewa mitologi Tiongkok dikagumi karena kumpulan dewa yang luar biasa ini dapat beroperasi di bawah keterbatasan semacam itu. Tidak hanya itu, keberadaan dewa dan dewi juga terdapat dalam berbagai mitologi di seluruh dunia. Xochiquetzal, dewi dalam kebudayaan Aztek menjadi perlambang kesuburan, kecantikan, kekuatan seks perempuan, pelindung ibu muda, dan persalinan. Clíodhna, adalah dewi dari Irlandia yang dikagumi untuk kecantikannya, dan sering dianggap sebagai dewi cinta. Tidak hanya dewa dan dewi, budaya dan cerita rakyat Tionghoa juga dikenal penuh dengan misteri dan pesona. Pada kisah-kisah Sun Go Kong yang terkenal, kita bisa menemukan siluman babi bernama Tie Pat Kai. China juga dikenal dengan banyaknya naga, unicorns, dan kerajaan-kerajaan mitologi. Kita bisa merasakan keindahan dan pesona dari budaya Tionghoa dengan mengenali dewa-dewi dan cerita rakyatnya yang kaya akan imajinasi dan kepercayaan.