program 5000 doktor 2018

program 5000 doktor 2018

Kemenag Membuka Kembali Program 5000 Doktor Kemenag melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam akan membuka kembali Program Beasiswa 5000 Doktor. Program ini sempat terhenti pada 2020 dan 2021 akibat pandemi COVID-19, namun rencananya akan kembali dibuka pada tahun ini. Program Beasiswa 5000 Doktor adalah program unggulan Kemenag yang diluncurkan secara resmi oleh Presiden RI Joko Widodo pada Desember 2014. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKIN) di Indonesia dengan memberikan beasiswa untuk program S3 di dalam negeri maupun luar negeri. Pada tahun 2018, sasaran penerima program 5000 Doktor Dalam Negeri diperluas tidak hanya untuk dosen, tetapi juga bagi masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan S3. Seleksi pendaftaran dilakukan secara online, dengan tahap seleksi administrasi, ujian tulis dan wawancara untuk pilihan studi di PTKI serta ujian wawancara untuk pilihan studi di PTU. Hingga tahun 2019, tercatat ada 2.223 mahasiswa penerima beasiswa dari program 5000 Doktor, dengan rincian 425 pada 2015, 529 pada 2016, 530 pada 2017, 442 pada 2018, dan 297 pada 2019. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.102 orang telah menyelesaikan studinya. Program ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan di PTKIN dan mencetak para doktor yang mampu memberikan sumbangsih bagi kemajuan pendidikan di Indonesia.