green mile review

Ringkasan Ulasan Film "The Green Mile" (1999) | Roger Ebert "The Green Mile" adalah sebuah film fantasi yang menyentuh hati dan menyedihkan sekaligus. Film ini membuat kita berpikir tentang bagaimana keajaiban mungkin terjadi dan bagaimana beberapa orang mungkin pantas mendapatkannya. "The Green Mile" bukanlah film tentang harapan dan persahabatan seperti "The Shawshank Redemption", melainkan film tentang sebuah keajaiban yang terjadi pada seorang pria, dan orang-orang yang ia pengaruhi. Namun seperti "The Shawshank Redemption", saya memberikan "The Green Mile" 4 dari 4 bintang. Film ini berkisah tentang Paul Edgecomb (Tom Hanks) yang bertanggung jawab atas Death Row di sebuah penjara Louisiana selama masa Depresi. Paul adalah seorang pria baik hati, mungkin lebih baik hati dari rata-rata orang Louisiana. Di antara para tahanan di Death Row, ada seorang pria bernama John Coffey (Michael Clarke Duncan) yang memiliki kekuatan supranatural untuk menyembuhkan penyakit orang lain. Namun, John dipenjarakan karena didakwa membunuh dua anak kecil. Kisah ini ditulis oleh Stephen King dan disutradarai oleh Frank Darabont. Film ini diadaptasi dari novel King yang sama dan dibintangi oleh Tom Hanks, David Morse, Bonnie Hunt, dan Michael Clarke Duncan. Film ini berhasil meraih empat nominasi Oscar di Academy Awards ke-72, termasuk nominasi untuk kategori film terbaik. "The Green Mile" adalah sebuah film yang mengharukan dan menyedihkan. Film ini mengajarkan kita tentang harapan, persahabatan, dan keajaiban yang mungkin saja terjadi dalam hidup kita. Itulah mengapa saya sangat merekomendasikan film ini kepada siapa saja yang ingin menonton sebuah film yang membawa pesan positif dan menginspirasi.