shockbreaker keras

shockbreaker keras

Ada 8 penyebab suspensi motor keras beserta cara mengatasinya agar kenyamanan berkendara tetap terjaga. Pertama, pelumas terlalu banyak dalam tabung dapat menyebabkan shockbreaker terasa keras. Kedua, kondisi fisik shockbreaker yang sudah rusak karena sering mengalami hantaman keras. Ketiga, ban aus tidak merata juga dapat menjadi salah satu penyebab shockbreaker motor keras. Keempat, usia shockbreaker yang sudah terlalu tua dan kurang dirawat. Kelima, karakteristik shockbreaker yang memang cenderung keras, seperti shockbreaker milik Bilstein. Keenam, peredam kebalikan yang rusak dapat membuat shock depan keras. Ketujuh, suspensi yang tidak sejalan dengan berat dan beban motor. Terakhir, kerap melewati jalan yang berlubang dan jelek dapat memperburuk kondisi shockbreaker dan membuatnya terasa keras. Untuk mengatasi masalah shock depan motor yang keras, bisa dilakukan dengan cara mengganti shock absorber, mengecek kondisi fisik shockbreaker, mengatur ulang suspensi dengan settingan yang tepat, dan mengganti ban yang sudah aus dan tidak merata. Selain itu, perlu juga menjaga perawatan dan menghindari melewati jalan yang jelek agar suspensi motor tetap nyaman dan awet.