uang kuno china

uang kuno china

Jakarta, Bolong.id - Mata uang kuno China telah ada selama ribuan tahun. Mata uang pertama adalah cangkang binatang laut sebelum kemudian muncul koin pada 770 SM-476 SM. Mata uang kertas juga berasal dari Dinasti Song Utara (960-1127 M). Pada periode Neolitikum, “uang kerang” terbuat dari cangkang kerang laut menjadi alat tukar yang pertama. Menurut Riboet Darmosoetopo, epigraf dan pengajar arkeologi di Universitas Gadjah Mada, ada jenis mata uang lain yang belum pernah ditemukan. Koin “kepeng” menjadi mata uang Cina yang terkenal di Jawa sejak abad ke-12 Masehi. Uang emas juga digunakan pada abad ke-13 M untuk menggaji pegawai. Koin kuno dari China, seperti koin kasha atau picis dapat bernilai tinggi karena diminati oleh para kolektor. Uang keping logam ini digunakan sejak abad ke-11 dan umumnya terbuat dari tembaga yang didatangkan dari China hingga abad ke-14 M. Mata uang kuno dari China juga memiliki kekayaan budaya dan sejarah yang meluas selama berabad-abad. Di seluruh dunia, kolektor uang kuno mencari uang kuno dari Cina karena telah menghasilkan sejumlah uang logam kuno yang sangat mahal. Di Indonesia, kolektor uang kuno biasanya mencari uang kuno Indonesia seperti uang kuno seri wayang, uang kuno Belanda, uang kertas kuno Indonesia, dan uang kertas kuno termahal. Pada masa Kerajaan Mataram Kuno, masyarakat telah menggunakan uang kepeng dari Cina sebagai mata uang, yang pada masa sekarang masih menjadi barang yang diminati. Uang kepeng dicintai oleh masyarakat Bali dan dapat digunakan sebagai mata uang di awal abad ke-20. Seiring perkembangan zaman, uang kuno masih menjadi salah satu barang yang memiliki nilai bagi sejarah dan budaya. Sekarang, Anda dapat membeli dan menjual uang kuno dengan mudah dan aman di Bukalapak. Yuk, kenali mata uang kuno China!