singkatan almarhumah di undangan

singkatan almarhumah di undangan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), singkatan adalah hasil dari memendekkan sebuah kata atau gabungan huruf menjadi satu bentuk. Dalam KBBI (Balai Pustaka: 2020), penulisan singkatan almarhumah yang benar adalah "almh". Singkatan almarhum juga ditulis sebagai "alm". Singkatan ini biasanya digunakan dalam undangan atau papan nama di sekitar pemakaman. Singkatan "Almh" digunakan untuk menyebut pasangan suami atau istri yang telah meninggal dunia. Singkatan almarhum dan almarhumah menggunakan huruf "a" atau "h" sebagai akhiran nama seseorang yang telah meninggal dunia untuk menghormati dan mengenangnya. Singkatan ini dapat ditemukan pada berbagai media, seperti surat kabar, undangan, atau dokumen resmi atas nama seseorang yang telah meninggal dunia. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), gelar "almarhum" dan "almarhumah" memiliki tiga arti. Artinya adalah, 1) orang yang meninggal dunia dan diberikan rahmat oleh Allah (sebutan bagi orang Islam yang telah meninggal); 2) mendiang; dan 3) kata untuk menyebut orang yang telah meninggal dunia. Namun, sering kali kita bingung bagaimana menulis nama seseorang yang telah meninggal dunia dengan benar di undangan. Namun, situs web "Penulisan Singkatan Almarhumah yang Benar Sesuai KBBI" dapat membantu dalam penulisan. Dalam penulisan, singkatan "alm" digunakan untuk almarhum, sedangkan "almh" digunakan untuk almarhumah. Singkatan ini memiliki makna khusus dalam agama Islam, dimana menggunakan singkatan tersebut sebagai doa untuk orang yang sudah meninggal. Pemakaian dari kedua singkatan ini menjadi budaya tersendiri di Indonesia ketika seseorang yang muslim meninggal. Dalam penulisan, kedua singkatan ini ditulis secara singkat sebagai "alm" untuk almarhum dan "almh" untuk almarhumah. Sebuah undangan pernikahan juga memerlukan penulisan yang benar. Contoh penulisan almarhum dapat ditemukan di undangan. Sebagai contoh, singkatan gelar dapat ditulis setelah nama seperti magister administrasi bisnis (m.a.b.) dan magister administrasi pendidikan (m.a.pd.). Dalam sebuah undangan, penulisan nama almarhum dan almarhumah haruslah dilakukan dengan benar. Sehingga tidak ada kesalahan arti atau singkatan dari kedua kata tersebut. Agar tidak salah, dapat dilihat contoh undangan pernikahan sebagai referensi penulisan. Meskipun, banyak orang yang memiliki pendapat berbeda mengenai penulisan gelar dalam undangan. Namun, yang pasti penulisan nama almarhum dan almarhumah haruslah dilakukan dengan benar.