indikasi metronidazole 500 mg

indikasi metronidazole 500 mg

Metronidazole - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Alodokter Metronidazole tablet dan suspensi dapat digunakan untuk mengobati berbagai macam infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme protozoa dan bakteri anaerob. Dosis dewasa yang umumnya diberikan adalah 250-500 mg, diberikan 4 kali sehari selama 14 hari dengan dikombinasikan antibiotik. Sedangkan untuk anak-anak, dosis yang diberikan adalah 15-20 mg/kgBB per hari, dibagi ke dalam 2 dosis, selama 4 minggu. Untuk giardiasis, metronidazole diberikan per oral dengan dosis dewasa 2000 mg sekali sehari selama 3 hari. Sedangkan pada tindakan operasi, dosis untuk dewasa adalah 1.000-1.500 mg, diberikan sekali sehari selama 30-60 menit sebelum operasi atau 500 mg sesaat sebelum atau setelah pembedahan, lalu 500 mg setiap 8 jam selama 24 jam. Anak-anak dapat diberikan dosis 20-30 mg/kgBB berat badan. Metronidazole juga dapat digunakan untuk mengobati infeksi trichomonas vaginalis, bakterial vaginosis (infeksi Gardnerella vaginalis), dan infeksi Entamoeba histolytica dan Giardia lamblia (penyakit Giardiasis). Dalam pengobatan ini, dewasa diberikan dosis 1.000–1.500 mg sekali sehari selama 30–60 menit sebelum operasi. Sedangkan untuk orang yang alergi terhadap penisilin, metronidazole aman untuk digunakan sebagai penggantinya. Meskipun metronidazole merupakan obat yang sangat baik dalam mengobati sejumlah infeksi, penggunaan obat ini juga berisiko menimbulkan efek samping seperti mual, muntah, hilangnya nafsu makan, sakit perut, sakit kepala, pusing, urin gelap, atau kuning pada kulit atau mata. Oleh karena itu, perlu hati-hati dalam penggunaan dan disarankan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya.