putaran taiwan

putaran taiwan

Stabilitas Selat Taiwan Pasca Pemilihan, Bentrokan "Status Quo" Vs Tiongkok... Pada tanggal 13 Januari 2024, Wakil Presiden Taiwan Lai Ching-te, juga dikenal sebagai William Lai (kiri), merayakan kemenangannya dalam pemilihan presiden Taiwan dengan pasangan senegaranya, Bi-khim Hsiao, di Taipei, Taiwan. China kembali mengancam Taiwan dan memperingatkan akan menyerang elemen anti-China di negara asing jika mereka mencampuri konflik. Pada saat yang sama, pemilihan presiden dan parlemen Taiwan diadakan pada tanggal yang sama, dan dipandang oleh China sebagai pilihan antara perang dan perdamaian. Ini terjadi ketika Beijing memberikan tekanan pada pulau itu agar menerima kedaulatannya. Terkait kekhawatiran tersebut, menteri Luar Negeri Taiwan, Joseph Wu, memberikan wawancara dengan stasiun televisi CNN Indonesia. Akan tetapi, tindakan ini menimbulkan protes dari Kedutaan Besar Tiongkok di Indonesia. China telah melakukan latihan militer di dekat Taiwan selama setahun terakhir, termasuk pada Agustus 2022 ketika Beijing menegaskan klaim kedaulatannya atas pulau itu dengan menembakkan rudal ke perairannya. Jika Taiwan mendeklarasikan kemerdekaannya, penggunaan kekuatan bersenjata sangat dimungkinkan oleh Beijing. Namun, pada Sabtu (67/11/2022), Presiden Taiwan mengundurkan diri sebagai ketua Partai Progresif Demokratik. Partai berkuasa ini memperoleh hasil yang buruk dalam pemilihan daerah, sehingga partai oposisi Kuomintang (KMT) memenangkan beberapa pertarungan di wilayah-wilayah utama, termasuk di ibu kota Taipei. Ketegangan antara Taiwan dan China menjadi konflik serius bagi daerah sekitar, termasuk Asia Tenggara. Namun, Indonesia dapat memanfaatkan waktu dengan memaksimalkan pergantian kepala negara secepatnya. Pada Juni 2023, Indonesia berhasil mengalahkan Taiwan 3-2 di laga semifinal AVC Challenge Cup dan membuat sejarah dengan lolos ke final.