cara menjadi agen brilink

cara menjadi agen brilink

Cara Menjadi Agen BRILink dan Keuntungannya - Kompas.com Menjadi agen BRILink adalah salah satu cara untuk mencari penghasilan tambahan. Namun, sebelum mendaftar sebagai agen BRILink, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Pertama, Anda harus menjadi WNI perseorangan atau instansi non berbadan hukum. Kedua, memiliki usaha minimal sudah berjalan selama 2 tahun. Ketiga, memiliki rekening simpanan berkartu di Bank BRI dan menyetor uang jaminan sebesar Rp 3 juta (untuk EDC), serta saldo tersebut akan diblokir selama menjadi agen. Selain itu, ada juga perjanjian kerja sama dengan BRILink yang harus disetujui. Proses pendaftaran menjadi agen BRILink cukup mudah. Pertama, Anda harus mempersiapkan syarat dan dokumen yang dibutuhkan, seperti KTP, NPWP, fotocopy buku tabungan, dan surat keterangan usaha. Kedua, kunjungi unit kerja BRI terdekat dan pihak Bank BRI akan melakukan verifikasi dokumen yang telah disiapkan. Jika disetujui, Anda sudah bisa menjadi agen BRILink. Sebagai agen BRILink, Anda akan diberikan layanan-layanan perbankan, antara lain transfer ke sesama BRI, transfer BRI ke bank lain, dan transfer bank lain ke BRI. Namun, sebagai agen BRILink, ada target transaksi yang harus dipenuhi setiap bulannya sebanyak 200 transaksi. Jika tidak tercapai, bisa dikenakan penalty. Target ini akan berlaku setelah grace period selama enam bulan. Keuntungan menjadi agen BRILink adalah Anda bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari fee transaksi yang dilakukan pelanggan. Selain itu, Anda juga bisa menawarkan layanan perbankan kepada masyarakat di sekitar tempat usaha atau tinggal. Demikianlah syarat dan cara menjadi agen BRILink, serta keuntungan dan risikonya. Jika Anda memenuhi syarat dan tertarik untuk menjadi agen BRILink, segeralah daftarkan diri Anda ke Bank BRI terdekat dan mulailah menambah penghasilan Anda dari layanan perbankan.