zanidip 20 mg

Zanidip - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - KlikDokter Zanidip mengandung Lercanidipine 10 mg dan Lercanidipine 20 mg dalam bentuk tablet yang dijual per strip dengan kemasan strip @10 tablet. Diproduksi oleh Abbott Indonesia PT, Zanidip digunakan untuk pengobatan hipertensi ringan hingga sedang. Dosis dan cara penggunaan Zanidip harus sesuai dengan petunjuk dokter yang diberikan. Untuk pengobatan hipertensi esensial ringan-sedang, dosis awal yang direkomendasikan adalah 10 mg 1 kali/hari, dapat ditingkatkan menjadi 20 mg sesuai respons pasien masing-masing. Diberikan pada saat perut kosong sekurang-kurangnya 15 menit sebelum makan. Perlu diperhatikan bahwa Zanidip hanya boleh digunakan dengan resep dokter. Penggunaan obat ini pada orang tua juga harus sesuai dengan dosis yang direkomendasikan, yaitu 10 mg secara oral sekali sehari setidaknya 15 menit sebelum makan; dosis dapat ditingkatkan menjadi 20 mg tergantung pada respons pasien. Efek terapeutik maksimal obat ini mungkin baru terlihat setelah sekitar 2 minggu. Zanidip tersedia dalam dua kekuatan tablet - 10 mg dan 20 mg. Asupan tablet ini harus berdasarkan instruksi dokter dengan kemungkinan disarankan untuk diminum pada pagi hari sebelum sarapan. Tablet Zanidip 20 mg dapat dibagi menjadi dua bagian untuk mempermudah pengambilan. Namun, penting untuk diingat bahwa tablet ini tidak boleh dikunyah dan sebaliknya harus ditelan utuh dengan air. Efek samping penggunaan Zanidip dapat meliputi sakit kepala, pusing, sembelit, atau wajah terasa panas. Namun, rata-rata pasien yang menggunakan Zanidip merasa efek sampingnya ringan dan mudah ditangani. Sebagai tambahan, Zanidip hanya boleh digunakan oleh orang dewasa dan tidak boleh dikonsumsi oleh anak di bawah usia 18 tahun. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Zanidip atau jika ada efek samping yang tidak diinginkan terjadi.