bca ke linkaja biaya

Cara Transfer BCA Ke LinkAja, Biaya dan Kode Terbaru Salah satu faktor penting dalam melakukan transfer dari BCA ke LinkAja adalah biaya yang dikenakan. Biaya admin untuk transfer tunai ke e-wallet LinkAja hanya sebesar Rp1.000,00 saja. Selain top up saldo, LinkAja juga menyediakan layanan transfer ke rekening bank, termasuk BCA. Biaya transfer untuk transaksi top up via bank BCA hanya sebesar Rp1.000, sedangkan biaya transfer untuk transfer saldo adalah Rp2.500. Biaya transfer BCA ke LinkAja melalui ATM adalah sebesar Rp2.500 per transaksi. Berikut adalah cara transfer BCA ke LinkAja melalui ATM: 1. Masukkan kartu ATM dan PIN kamu. 2. Pilih menu “Transaksi Lainnya” dan pilih “Transfer”. 3. Pilih “Ke BCA Virtual Account”. 4. Masukkan nomor BCA Virtual Account dengan kode perusahaan LinkAja: 09110, diikuti nomor handphone yang terdaftar di LinkAja (Contoh: 091100811XXXXXXX). 5. Masukkan nominal top up dan konfirmasi transaksi. Untuk melakukan transfer BCA ke LinkAja melalui aplikasi BCA Mobile, ikuti langkah berikut: 1. Login pada Aplikasi BCA Mobile. 2. Pilih 'm-BCA' dan masukkan kode akses m-BCA. 3. Pilih menu 'm-Transfer'. 4. Pilih menu 'BCA Virtual Account'. 5. Masukkan kode perusahaan untuk LinkAja: 09110 dan nomor telepon yang terdaftar di LinkAja (Contoh: 091100811XXXXXX) 6. Masukkan Jumlah Uang yang akan ditransfer. 7. Masukkan PIN BCA kamu. Untuk melakukan transfer dana dari KlikBCA Bisnis, ikuti langkah berikut: 1. Login ke KlikBCA Bisnis dan pilih menu “Transfer Dana ke BCA Virtual Account”. 2. Masukkan nomor BCA Virtual Account. 3. Cek detail transaksi dan klik “Simpan”. 4. Pilih menu “Transfer Dana Otorisasi Transaksi”. 5. Pilih transaksi BCA Virtual Account yang sudah disimpan, klik “Setuju”. Mulai tanggal 01 November 2021, transfer saldo LinkAja ke Bank BRI, BNI, BTN, dan Mandiri akan dikenai biaya tambahan sebesar Rp1.000 (dipotong dari saldo LinkAja). Sebelum melakukan transfer, pastikan saldo LinkAja kamu mencukupi untuk melakukan kirim uang beserta biaya adminnya. Selain itu, hindari melakukan transaksi pada jam-jam maintenance bank untuk mengurangi risiko terjadinya gagal transaksi.