rumus randbetween

rumus randbetween

Rumus excel yang berguna untuk membuat bilangan acak atau random adalah Fungsi RAND dan RANDBETWEEN. Bagi pengguna Excel, kedua fungsi tersebut sangat berguna untuk membuat angka acak atau bilangan random dalam suatu rentang tertentu. Sebagai contoh, untuk menghasilkan bilangan acak desimal antara 5 dan 9, kita bisa menggunakan rumus =RAND()*(Maks-Min)+Min. Dalam rumus ini, Min adalah angka terkecil dan Maks adalah angka terbesar yang ingin dihasilkan. Fungsi RANDBETWEEN pada excel juga sangat berguna untuk menghasilkan bilangan bulat acak di antara angka-angka tertentu yang telah ditentukan. Rumus RANDBETWEEN di excel ini hanya bisa menghasilkan angka bulat dan tidak bisa desimal. Namun, setiap kali worksheet tempatnya berada dihitung atau terjadi perubahan, hasil dari rumus RANDBETWEEN akan selalu mengganti hasilnya secara otomatis. Untuk menggunakan fungsi RANDBETWEEN pada excel, sintaksnya sebagai berikut: RANDBETWEEN(AngkaTerkecil; AngkaTerbesar). Misalnya, jika kita ingin menghasilkan angka acak antara 1-10 maka kita dapat menggunakan rumus =RANDBETWEEN(1;10). Fungsi RANDBETWEEN pada excel bisa digunakan untuk mengacak nama atau nomor secara acak, seperti dalam proses random sampling. Dalam hal ini, fungsi RANDBETWEEN akan mengambil dua angka, yaitu angka bawah dan atas dan menghasilkan bilangan bulat acak di antara kedua angka tersebut. Dalam excel juga bisa digunakan rumus INDEX, RANDBETWEEN, dan ROWS untuk menghasilkan nilai acak dari suatu daftar. Namun, perbedaan antara fungsi RAND dan RANDBETWEEN adalah bahwa fungsi RAND digunakan untuk menghasilkan bilangan acak desimal antara 0 dan 1, sedangkan RANDBETWEEN digunakan untuk menghasilkan bilangan bulat acak dalam rentang tertentu. Dalam penggunaannya, pengguna Excel bisa mengikuti sintaks dan penulisan yang ada pada fungsi tersebut dengan mengetikkan RANDBETWEEN pada cell yang diinginkan dengan menentukan nilai buttom dan top nya. Contohnya ketika kita menuliskan sebuah rumus =RANDBETWEEN(1,9) dimana angka terkecil adalah 1 dan angka tertinggi adalah 9, maka setiap kali terdapat perubahan di dalam worksheet maka akan menghasilkan angka acak antara 1 sampai dengan 9; tanpa angka dibelakang koma seperti hasil untuk rumus =RAND().