korban tragedi kanjuruhan

korban tragedi kanjuruhan

Tragedi Stadion Kanjuruhan: Kronologi, Penyebab dan Korban Pada tanggal 1 Oktober 2022, terjadi tragedi di Stadion Kanjuruhan di Malang setelah pertandingan antara Arema FC vs Persebaya. Insiden ini menyebabkan ratusan korban meninggal dunia dan luka-luka. Hingga saat ini, jumlah korban meninggal dunia yang tercatat sebanyak 131 orang, termasuk 35 anak-anak. Selain itu, masih ada 11 korban yang sedang dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA) Kota Malang. Menurut data akumulasi dari dinas kesehatan, total korban tragedi Kanjuruhan di Malang adalah 448 orang, yang terdiri dari 323 korban luka-luka dan 125 orang yang meninggal. Tragisnya, banyak korban dan keluarga korban yang mengalami luka dan trauma berkepanjangan pasca-kejadian. Ketidakadilan yang dirasakan oleh penyintas dan keluarga korban tragedi Kanjuruhan dikhawatirkan akan menambah derita mereka. Pihak keamanan dan polisi harus bertanggung jawab dalam menyelesaikan kasus ini dan memberikan keadilan bagi korban. Dalam tragedi ini, terdapat sepak bola yang juga memberikan kesaksian dan mencoba membantu korban. Namun, insiden ini membekas dalam ingatan semua orang sebagai tragedi yang memilukan dan harus menjadi pelajaran bagi seluruh masyarakat dan pihak terkait untuk lebih memperhatikan keselamatan dan keamanan dalam menggelar acara publik.