pp susu

pp susu

PP No. 33 Tahun 2012 - JDIH BPK RI adalah peraturan pemerintah yang mengatur tentang pemberian air susu ibu eksklusif (ASI Eksklusif) di Indonesia. PP ini telah dikeluarkan pada tanggal 1 Maret 2012 di Jakarta dan berlaku pada tanggal yang sama. PP ini mengatur jenis botol susu yang aman digunakan untuk menyimpan susu bayi yaitu botol berbahan PP (polypropylene) atau PESU (Polyethersulfone) yang terbebas dari BPA. Selain itu, PP No. 33 Tahun 2012 juga menegaskan bahwa susu merupakan cairan bergizi yang dihasilkan oleh kelenjar susu mamalia betina dan susu segar merupakan salah satu pangan fungsional terbaik karena mempunyai nutrisi lengkap secara alami. Selain PP No. 33 Tahun 2012, terdapat juga PP No. 13 Tahun 2021 yang mengatur tentang penyelenggaraan rumah susun di Indonesia. PP ini juga dikeluarkan di Jakarta pada tanggal 2 Februari 2021 dan berlaku pada tanggal yang sama. Susu yang digunakan sebagai bahan makanan haruslah susu murni atau segar yang berasal dari ambing sapi yang sehat. Potensi produksi susu di Indonesia terkonsentrasi di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Bahan baku susu segar dari peternak sapi perah dalam negeri yang diserap oleh IPS pada tahun 2008 sebesar 474.500 ton (1,3 juta kg/hari), sisanya diimpor sebesar 180.912 ton. Oleh karena itu, industri susu di Indonesia memiliki peluang yang besar untuk berkembang dan menunjang pertumbuhan ekonomi. Sifat kimia susu dapat dijelaskan dengan menggunakan larutan NaOH 0,1 M dan indikator. Larutan susu akan berubah warna ketika ditambahkan larutan NaOH 0,1 M dan indikator asam. Sedangkan jika ditambahkan larutan protein, larutan susu akan berwarna putih dan jika ditambahkan telur, akan terjadi perubahan warna pada larutan susu. RPS Pengetahuan Bahan Pangan menjadi mata kuliah yang sangat penting untuk mengenal lebih jauh tentang sifat-sifat bahan pangan, termasuk susu. Mata kuliah ini terdiri dari 16 kali tatap muka dengan materi yang beragam, mulai dari pendahuluan hingga komponen bahan pangan seperti daging dan unggas.